Kawah Sikidang, Daya Tarik Unik Dieng yang Selalu Bikin Penasaran!
Dieng selalu punya cara untuk memikat hati siapa pun yang datang. Kabut yang menggantung di pagi hari, udara sejuk yang menyegarkan, dan bentang alam yang memesona membuat kawasan ini dijuluki “Negeri di Atas Awan.” Tapi di antara banyak destinasi menarik di sana, ada satu yang tak boleh dilewatkan: Kawah Sikidang.
Kawah ini bukan hanya sekadar kawah vulkanik biasa. Ia menyimpan keunikan yang jarang ditemukan di tempat lain.
Bayangkan kamu berdiri di tepi kawah yang mengepul, bau belerang menyengat, dan uap panas yang keluar dari tanah seperti pertunjukan alam. Penasaran? Yuk, kita telusuri Kawah Sikidang lebih dalam!
Tiket Masuk Kawah Sikidang 2025
Salah satu hal menyenangkan dari wisata ke Dieng adalah harga tiketnya yang relatif terjangkau. Untuk masuk ke kawasan Kawah Sikidang, berikut adalah info harga terbarunya:
- Wisatawan Domestik: Rp20.000 (paket terusan dengan Candi Arjuna)
- Wisatawan Mancanegara: Rp40.000
- Parkir motor: Rp3.000
- Parkir mobil: Rp5.000
- Parkir bus. : Rp10.000
> Catatan: Harga bisa berubah sewaktu-waktu, terutama saat libur panjang atau peak season.
Jam Buka Kawah Sikidang
![]() |
Kawah Sikidang Dieng. (Foto: Google Maps/Ana Shoba) |
Kawah Sikidang buka setiap hari dari pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hari saat cuaca masih cerah dan belum terlalu ramai. Datang lebih awal juga memungkinkan kamu menikmati suasana kabut yang masih menyelimuti area sekitar kawah.
- Senin – Minggu: 07.00 – 17.00 WIB
- Hari Libur & Akhir Pekan: Disarankan datang lebih pagi karena antrean pengunjung biasanya lebih ramai.
Jika kamu ingin menikmati momen terbaik sunrise di sekitar Dieng, disarankan berangkat lebih awal dari penginapan.
Meskipun Kawah Sikidang belum buka saat matahari terbit, kawasan sekitar Dieng menawarkan banyak spot untuk menikmati sunrise seperti Bukit Sikunir dan Pintu Langit Sky View.
Lokasi & Rute
Kawah Sikidang terletak di Dataran Tinggi Dieng, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Lokasi: Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Rute Menuju Kawah Sikidang
Dari Wonosobo: Sekitar 1,5 jam perjalanan via jalur naik ke dataran tinggi. Jalanan cukup sempit dan berliku, tapi pemandangannya bikin lupa lelah!
Jika dari Semarang atau Jogja, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi atau travel menuju Wonosobo, lalu lanjutkan perjalanan ke Dieng.
Bagi pengguna kendaraan umum:
- Naik bus tujuan Wonosobo
- Lanjut minibus ke terminal Mendolo
- Dari sana, naik angkutan lokal ke kawasan Dieng
🌋 Apa yang Bisa Dilakukan di Kawah Sikidang?
1. Menyaksikan Aktivitas Kawah dari Dekat
Yang membuat Kawah Sikidang istimewa adalah aktivitasnya yang mudah dilihat dari dekat.
Tidak seperti kebanyakan kawah yang berada di puncak gunung, Kawah Sikidang justru berada di dataran sehingga lebih mudah diakses. Uap panas dan gelembung lumpur mendidih jadi tontonan menarik!
2. Berfoto dengan Nuansa Mistis
Kabut, uap belerang, dan lanskap berwarna kelabu menciptakan atmosfer magis yang instagramable.
Ada banyak spot foto unik, bahkan disediakan properti ala-ala “Negeri di Atas Awan” dan kuda tunggangan untuk berfoto.
3. Jelajah Jembatan Kayu
Di sekitar area kawah dibangun jembatan kayu yang memudahkan pengunjung menjelajah tanpa harus menginjak tanah belerang langsung. Aman dan estetik!
4. Belajar Geologi & Vulkanologi
Buat kamu yang datang bersama anak-anak atau rombongan edukasi, Kawah Sikidang bisa jadi tempat belajar yang menarik tentang gejala vulkanik aktif dan proses terbentuknya belerang.
🏕️ Fasilitas di Kawah Sikidang
Sebagai salah satu destinasi unggulan di Dieng, fasilitasnya sudah cukup lengkap:
- Area parkir luas
- Toilet umum
- Warung makanan dan oleh-oleh
- Pusat informasi wisata
- Spot foto
- Sewa kuda
- Gazebo & tempat istirahat
Namun, jangan berharap fasilitas mewah, ya!
Tempat ini lebih mengandalkan pesona alamnya daripada wahana buatan.
🎒 Tips Berkunjung ke Kawah Sikidang
Berikut beberapa tips biar pengalamanmu makin seru dan nyaman:
- 1. Datang pagi-pagi, sekitar jam 7–9 pagi. Suhu masih sejuk dan belum terlalu ramai.
- 2. Gunakan masker untuk mengurangi bau menyengat dari belerang.
- 3. Pakai sepatu nyaman, karena area kawah cenderung berpasir dan agak licin.
- 4. Bawa air minum sendiri, meski ada warung, harga bisa lebih tinggi dari biasanya.
- 5. Ikuti rambu & larangan, jangan terlalu dekat ke kawah aktif untuk keamanan.
- 6. Hindari datang saat hujan, karena medan bisa licin dan kabut tebal mengurangi visibilitas.
Ulasan Pengunjung
"Pemandangannya keren banget, seperti di luar negeri! Sunrise di sini wajib banget dicoba."
– Anisa, Solo
"Cukup bau belerangnya, tapi itu jadi daya tarik juga. Area foto banyak dan cantik."
– Bagas, Jakarta
"Anak-anak senang lihat asap keluar dari tanah. Pengalaman yang tak terlupakan."
– Rika, Pekalongan
"Naik ATV keliling area kawah tuh seru banget, wajib coba!"
– Tommy, Surabaya
"Jalannya agak jauh dari parkiran, tapi begitu sampai... speechless!"
– Yuni, Yogyakarta
"Sudah dua kali ke sini dan nggak pernah bosan. Tetap magis!"
– Denny, Semarang
"Suka banget suasana pagi di sini. Misty, dingin, dan damai."
– Fina, Bandung
"Spot foto sunrise terbaik di Dieng menurutku!"
– Sigit, Purwokerto
"Bau belerangnya terasa banget, tapi itulah sensasi uniknya."
– Wulan, Kudus
"Langit pagi dan uap panas dari tanah... kayak film petualangan!"
– Nando, Malang
FAQ Tentang Kawah Sikidang
Setiap hari pukul 07.00–17.00 WIB.
Ya, aman dengan pengawasan orang tua.
Iya, disarankan pakai masker.
Bisa, tersedia jasa penyewaan kuda.
Ya, tiket terusan Rp20.000 untuk dua objek.